Kamis, 28 Oktober 2010

Topologi Jaringan

1. Topologi Bus
Topologi bentangan satu kabel yang kedua ujungnya ditutup, dimana sepanjang kabel terdapat node - node.Signal mengalir satu arah.
Keuntungan :
  • murah, karena tidak memakai banyak media, kabel yang dipakai sudah umum.
  • setiap komputer dapat berhubungan langsung.
Kerugian :
  • Sering terjadi hang
2. Topologi Ring
Topologi lingkaran tertutup yang berisi node - node.Signal mengalir dua arah.Tiap stasiun dapat diberi repeater yang berfungsi sebagai :
Listen State
Tiap bit dikirim kembali dengan mengalami delay waktu.

Transmit State
Bila bit yang berasal dari ring maka repeater akan mengembalikan ke pengirim.

Bypass State
Berfungsi untuk menghilangkan delay waktu dari stasiun yang tidak aktif.
Keuntungan :
  • Kegagalan koneksi akibat gangguan media dapat diatasi dengan jalur lain yang masih terhubung.
  • Penggunaan sambungan point to point membuat transmission error dapat diperkecil.
Kerugian :
  • Data yang dikirim melalui banyak komputer lambat.
3. Topologi Star

Keuntungan :
  • Akses cepat
  • Dapat menerima workstation baru selama port di centralnode tersedia
  • Hub / switch bertindak sebagai konsentrator
  • Hub / switch dapat disusun seri
  • User lebih banyak
Kerugian :
  • Bila traffic data cukup tinggi dan terjadi collision, maka komunikasi data akan ditunda.
4. Topologi Tree


Tidak semua stasiun memiliki kedudukan yang sama.Stasiun yang lebih tinggi menguasai stasiun di bawahnya

5. Topologi Mesh dan Full Connected



Menerapkan hubungan antara sentral secara penuh.Jumlah sentral dikurangi satu.Tingkat kerumitan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang .
Tidak dapat dibuat dengan pengkabelan karena sistemnya yang rumit.Namun dengan wireless.

6. Topologi Hybrid


Gabungan beberapa topologi yang ada yang bisa memadukan kinerja dari beberapa topologi yang berbeda, baik beda sistem maupun beda transmisi.



Minggu, 10 Oktober 2010

Biodata


ANNISA APRILIANI
XI IPA 5
SMA N 1 BUKITTINGGI